Powered By Blogger

Rabu, 11 Mei 2011

Tugas Bahasa Inggris (softskill) Letter Of Inquiry

Example letter of inquiry

MOCIN GROUP
30 AVENUE STREET
PURBALINGGA 25555

21 st October, 2010
Marketing Manager
Kutai Abadi Inc.
16B Pejompongan Street
Jakarta 12345

Dear Sir,
With reference to your advertisment in Kompas, Would you please send me your color catalogues with fulll details of price and terms of payment of your quality new motorcycle and spare parts.
I should also be grateful for quotation for 400 units of motorcycle K-500 and spareparts.
I should be pleased to have you reply promptly.

Yours faithfully,



Catur Bramantyo






SURAT BALASAN

KUTAI ABADI
PEJOMPONGAN STREET 16B
JAKARTA 12345


You ref:
Our ref : IP / DC / 12

Mr. Catur Bramantyo
Purchase Manager
Mocin Group Inc.
30 Avenue Street
Purbalingga 25555

Dear Mr. Bramantyo

With reference to your letter of 21 July inquirying about full details of our motorcycle and sparepart, we are pleased to send you here with our catalogues and terms of paymets.
We are also pleased to enclosed a quotation for 400 K- 500
We hope you will find our prices abd terms satisfactory and look forward to receiving yor first order.


Your sincerely,



Rendyanto Rahardjo
Marketing Manager

Nama:Rendyanto Rahardjo
Kelas: 4ea12
NPM:11207425
Mata Kuliah:Bahasa Inggris Bisnis 2 (softskill)

Rabu, 06 April 2011

Tugas Bahasa Inggris 2 (softskill)

Nama : Rendyanto Rahardjo
NPM : 11207425
Kelas : 4EA12
Mata Kuliah : Bahasa Inggris 2 (Softskill)

Tugas 1 (Hasil Seminar)
Seminar Pemahaman Grammar (Grammar Understanding)

Variable X

( Simple Present )

Teori – teori :

1. Grammar is a set of participle by which a language function .
The World Book Encyclopedia. 1991, hal 303

2. Simple Present Tense is used in English to express a variety of meanings, though not so many as form somewhat similar in other language and it is also used for specific actions occurring at the present.
Robinson, Lois 1967 hal 6 Guided Writing and Free Writing. New York: Harper & Row, Publisher.

3. Simple Present is to express daily habits, usual activities, general statement of fact and also used for even or situation.
Azar, Betty Schrampher 1993, hal 3 Fundamental of English Grammar Second Edition. Prentice Hall Regents, Englewood Cliffs New Jersey

4. Simple Present expresses even or situation that exist always, usually, habitually, they exist now and have exist in the past and probably will exist in the future.

Azar, Betty Schrampher, 1950 hal 2 Understanding and Using English Grammar Second Edition. Prentice Hall Regents, Englewood Cliffs New Jersey

5. Kala Kini simpleks di gunakan dalam membicarakan hal – hal yang terjadi berulang – ulang , setiap hari, sering, kadang – kadang, dan juga di gunakan untuk mengungkapkan fakta – fakta yang umumnya benar.
Blanc, Kesaint – Heinemann 1997 hal 89 Elementary English Grammar. Jakarta Indonesia , Visipro

6. The simple present express repeated actions, facts or generalizations and also to express the idea that an action is happening or is not happening now.
Internet English.comp


Variable Y
Pemahaman Menulis Kalimat
Teori – teori :
1. Writing is an instrument of both communication and self expression.
Pincas, Amita 1982. Writing in English Book 1 ; Hong Kong Macmillan Publisher Ltd.

2. Writing is a system of human communication by means of visual symbols or sign.
The World Book Encyclopedia. Chicago : World Book, Inc 1991



Konstruk
Menulis Simple present adalah menulis pola kalimat yang di gunakan untuk menerangkan kejadian yang bersifat umum, fakta atau kegiatan sehari – hari.
Difinisi Konsep :
Gramatikal adalah kemempuan siswa menguasai tata bahasa Inggris untuk dapat menggunakannya dengan baik dalam menyaampaikan buah pikiran dalam kalimat yang benar dan tepat kepada orang lain atau sebaliknya agar dapat memberikan makna kontekstual terhadap elemen – elemen bahasa yang bersifat leksikal.


Difinisi Operasional :
Kompetensi gramatikal adalah skor siswa yang di peroleh daeri tes kompetensi gramatika yang mengukur kemampuan siswa dalam pemehaman, penerapan dan evaluasi gramatika yang mencangkup :
A. Wh Questions
B. Yes / No Questions
C. Single Verb or plural subject
D. Adverb


Tugas 2 (Artikel)
Artikel Kesehatan Tentang Kanker
Get to know what is cancer
All over the world, cancer is known to be as one of the most deadly disease ever to have affected the human race. Most of the medical researchers all over the world, consider cancer to be a “metabolic disease”. Metabolic diseases are those diseases, which are known to affect the metabolism rate of the human body. As already said, we know that cancer has been concluded as to be a “metabolic disease” and that conclusion has been drawn from the fact that, cancer as a disease affects the human cells in the body.
Cells are microscopic living units in the body, which together form all living organs in the body. At any given time or state, the human body is made up of a billion cells, which together constitute the human organs. Cancer as a disease is considered to be a very deadly disease, just because of the fact that the disease affects the human cells. In cancer, abnormal and unusual cells crop up in the human body and they grow and spread in the human body at an alarming and fast rate.
The abnormal cells grow and star spreading at a very fast rate. Usually, the normal cells divide and grow up to a certain level and then they die after a little time, unlike the unusual cells which do not follow the normal rate of growth and division. The cancer cells keep on dividing and continue growing on unlike the usual cells. The cancer cells unlike the usual cells do not die and start getting clumped together, which in turn forms a tumor.
Sumber: http://artikelbahasainggris.com/

Selasa, 01 Maret 2011

Tugas Bahasa Inggris (softskill) cv and application letter 4ea12


Jl. Wijaya Kusuma Block A no.16
Jakarta 13960

March 2, 2011

Mr. Andy
BAKERY STRONG
Thamrin City floor 6 (big Tenant-4)
Jl. Thamrin Boulevard

Dear Sir,
I would like to apply for the post of Accounting thats Bakery Strong in Today’s Media Indonesia.
As you can see in my curiculum vitae, my education and work experience as leader of my own company.
I enclose my curriculum vitae and would be glad to meet you for interview any day after 20 March.
I look forward to hearing from you.



Your Faithfully,


Rendyanto Rahardjo

Enc: Curriculum Vitae



Curriculum Vitae
Rendyanto Rahardjo

Date of birth : October 21. 1989
Age : 21
Nationality : Indonesia
Home address : Jl. Wijaya Kusuma Block A no.16
Education : Elementary School
Junior High School
Senior High School
University Of Gunadarma
Activities : College of Economic Management
Work experience : Leader of PT. Buka Baju Tbk
Skills : Accounting, Ms. Office 2007 & 2010
Reference : Forwarded upon request
Interest : Photography, Travelling
Languange : Fluency in English











BAKERY  STRONG
Thamrin City floor 6 (big Tenant-4)
Jl. Thamrin Boulevard


22nd March, 2011
Mr. Edy Brayi
Marketing Excecutive
International Bakery
Medium International Building 33rd floor
38A Jln. Sudirman
Jakarta 202134
Dear Mr. Jhon Cute
Mr. Rendyanto Rahardjo has applied for the position of accounting to office of this company and his given your name as a reference.
We would be very grateful ig you could give us your opinion of her suitability for the position we have. We are particulary interested in oppointing someone with accounting background and some work experience with accounting skill.
Any information that you can give us will of course be treated as strictly confidential.


Yours Sincerely,


Kenny Dawlgish
Personal Manager.



International Bakery
Medium International Building 33rd floor
38A Jln. Sudirman
Jakarta 202134
Your ref :
Our ref : JH/GG/2A
28th March 2011

Mr. Kenny Dawlgish
Personal Manager
Thamrin City floor 6 (big Tenant-4)
Jl. Thamrin Boulevard
Jakarta Pusat 209878
Dear Mr. Kenny,
Reference for Rendyanto Rahardjo
Thank you for you letter of 22nd March asking for a reference for Mr. Rendyanto Rahardjo.
Mr. Rendyanto Rahardjo has been working as accounting since 2002 and has gained considerable experience of work where she was responsible for all accountant business. In her work, he is extremely efficient and active.
I am quite sure that Mr. Rendyanto Rahardjo would be a suitable person for the position of Accounting Office of your company and warmly recommend him to you.

Your sincerely,

Mr. Edy Brayi
Marketing Excecutive

Nama   : Rendyanto Rahardjo
NPM   : 11207425

Selasa, 26 Oktober 2010

tugas Etika bisnis

Kasus-kasus Etika Bisnis

1. Pelanggaran Etika Bisnis terhadap Hukum

Sebuah perusahaan X, karena kondisi perusahaan yang pailit akhirnya memutuskan untuk melakukan PHK kepada karyawannya. Namun dalam melakukan PHK tersebut perusahaan sama sekali tidak memberikan pesangon, sebagaimana yang diatur dalam UU NO. 13/2003 tentang ketanaga kerjaan.

Dalam kasus ini perusahaan X dapat di katakana melanggar prinsip kepatuhan hukum.

Tanggapan no 1:

Menurut saya kasus ini sangat tidak sesuai dengan norma dan etika karena bagi para pekerja yang telah bekerja pada suatu perusahaan dan telah diberhentikan maka para pekerja wajib diberikan uang pesangon. Apabila pesangon tidak diberikan maka perusahaan telah melanggar pasal 156 (1) “dalam hal yang terjadi pemutusan hubungan kerja, pengusaha diwajibkan membayar uang pesangon dan atau uang penghargaan masa kerja dan uang penggantian hak yang seharusnya diterima”, dalam UU ketenagakerjaan. Kasus ini juga dapat melanggar etika bisnis karena para pekerja yang telah berjasa bagi perusahaan seharusnya lebih dihargai jasanya.

2. Pelanggaran Etika Bisnis terhadap akuntabilitas

Sebuah rumah sakit swasta melalui pengawas mengumumkan kepada seluruh karyawan yang akan mendaftar PNS, otomatis dinyatakan mengundurkan diri. A sebagai salah satu karyawan di rumah sakit tersebut mengabaikan pengumuman dari pihak pengurus, karena menurut pendapatnya, ia di angkat oleh pengelola, dalam hal ini direktur rumah sakit, sehingga segala hak dan kewajibannya berhubungan dengan pengelola bukan pengurus pihak pengelola sendiri tidak memberikan surat edaran resmi, mengenai kebijakan tersebut. Demi kasusu ini rymah sakit tersebut dapat dikatakan melanggar prinsip akuntabilitas dan pertanggung jawaban antara pegelola dan pengurus rumah sakit.

tanggapan nomor 2:
seharusanya rumah sakit memberitahu terlebih dahulu ttg peraturan baru dan bisa memberikan lebih kepada karyawan sehinggan para karyawan tidak bekerja di tempat lain

3. Pelanggaran etika bisnis terhadap pelayanan

Ketersediaan energy listrik sangat vital bagi kehidupan masyarakat Indonesia. Terobosan demi terobosan harus dicari demi berakhirnya giliran pemadaman listrik oleh PLN yang merugikan dunia usaha dan masyarakat. Beberapa tahun terakhir ini, hamper setiap hari kabar pemadaman bergilir merebak disejumlah daerah. Dari sudut ekonomi listrik di Indonesia merupakan hambatan untuk meningkatakan daya saing. Hal ini dapat menurunkan minat investor asing untuk menanmkan modalnya di Indonesia. PLN melakukan upaya mengenai krisis listrik diantaranya menghimbau masyarakat melakukan penghematan pemakaian listrik, upaya lain yang dilakukan PLN adalah manambah pasokan listrik melalui proyek pembangkit listrik 10.000 megawatt dengan dominasi pembangkit listrik berbahan bakar batubara (PLTU). Sejak tahun 2006, sekitar 34 proyek PLTU yang tersebar di pulau jawa dan luar jawa di canangkan. Pengerjaan proyek ini tidak berjalan mulus, karena komitmen pendanaan dari lembaga keuangan beberapa Negara seperti Tiongkok mengalami menegosiasi akibat krisi ekonomi. Dalam hal kasusu ini PLN dapat dikatakan melanggar pelayanan prima bagi masyarakat maupun dunia bisnis.

Tanggapan nomor 3:
PLN sebagai perusahaan satu-satunya di Indonesia memberikan pelayanan yang baik bagi pelanggannya. jika tidak PLN akan melanggar etika bisnis dan dapat mengecewakan pelanggan. dengan pembagian daya listrik yang merata maka PLN sudah memenuhi tuntutan para pelanggan, jadi pemadaman listrik tidak akan terjadi

Nama : Rendyanto Rahardjo

Kelas : 4 EA 12

NPM : 11207425

Mata Kuliah : Etika Bisnis

Dosen : Supriyo Hartadi W.

tulisan etika bisnis

Tulisan 1

ETIKA BISNIS PANCASILA

Jika ada pendapat bahwa (ilmu) ekonomi tidak mengajarkan keserakahan sedangkan (ilmu atau praktek) bisnis memang serakah, maka memang yang relevan adalah etika bisnis bukan etika ekonomi atau ekonomi moral. Namun jelas Adam Smith mengajarkan adanya homo ekonomikus atau homo socius atau homo religiousus. Artinya manusia memang mengandung pada dirinya dua sifat yang nampak bertentangan, yaitu sifat-sifat selfish-egois dan sifat-sifat social-symphathetic. Inilah sifat-sifat manusia yang masing-masing digambarkan dalam buku Adam Smith Wealth of Nations (1776) dan The Theory of Moral Sentiments.

Pengertian social economics atau economic sociology (Max Weber) adalah cara lain untuk

menggambarkan sifat-sifat sosial manusia. Artinya manusia pada dasarnya suka hidup bermasyarakat dan saling membutuhkan yang dalam bahasa Jerman dikenal dalam konsep Gemeinschaft (paguyuban) yang dilawankan dengan konsep Gesellschaft (patembayan). Dalam dunia bisnis Jawa ada istilah “Tuna Satak Bati Sanak” yang artinya orang dapat mentoleransi kerugian uang dengan kompensasi bertambahnya persaudaraan (brotherhood).

Dalam dunia perbankan di Indonesia sejak krisis moneter (krismon) tahun 1997, yang belum kunjung teratasi sampai sekarang, terlihat telah berkembang sistem dan praktek perbankan kapitalistik yang tidak etik karena menekankan pada pengejaran untung sebesar-besarnya. Dalam perbankan etik harus dihilangkan atau dikurangi nafsu mengejar untung tanpa batas, tanpa memperdulikan kepentingan pihak lain. Perbankan etik di Indonesia harus menuju pada upaya-upaya mengurangi kemiskinan dan ketimpangan ekonomi. Perbankan Syariah adalah perbankan yang demikian yang dewasa ini mulai digalakkan.

Meskipun pernah diantara kita menolak tuduhan Indonesia telah melaksanakan sistem ekonomi Kapitalisme yang cacatnya disebutkan Keynes di atas, tetapi sekarang lebih banyak orang terang-terangan menerima sistem ekonomi tersebut karena dianggap “tak terelakkan” dan karena sejak 1991 jelas kapitalisme telah terbukti memenangkan persaingan dengan sosialisme.

Kapitalisme yang “bermoral” adalah yang kaum buruh (dan petani untuk Indonesia) ikut serta aktif dalam “manajemen produksi”, yang serius mengembangkan program-program penanggulangan kemiskinan, dan jelas-jelas berusaha meningkatkan pemerataan pembangunan dan hasil-hasil pembangunan.

Jika Indonesia pernah menyambut baik sistem sosialisme religius yaitu sistem sosialisme yang aturan-aturan mainnya banyak mengacu pada ajaran-ajaran agama, maka di pihak lain ada yang menganggap lebih tepat menerapkan sistem Kapitalisme Pancasila. Pada hemat kami Pancasila berhak menjadi ideologi, pegangan yang secara penuh menggariskan aturan main, kebijakan dan program-program pembangunan nasional baik dalam bidang ekonomi maupun sosial.

Etika Bisnis Indonesia yang dapat kita sebut Etika Bisnis Pancasila mengacu pada setiap sila atau perasan-perasannya. Menurut Bung Karno, pada pidato kelahiran Pancasila 1 Juni 1945, Pancasila dapat diperas menjadi Sila Tunggal, yaitu Gotong Royong, atau Tri Sila sbb:
1. Socio-nasionalisme (Kebangsaan dan Peri Kemanusiaan)
2.
Socio-demokrasi (Demokrasi/ Kerakyatan, dan Kesejahteraan Sosial); dan
3.
Ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa

Syarat mutlak dapat diwujudkannya Etika Bisnis Pancasila adalah mengakui terlebih dahulu Pancasila sebagai ideologi bangsa, sehingga asas-asasnya dapat menjadi pedoman perilaku setiap individu dalam kehidupan ekonomi dan bisnis sehari-hari. Baru sesudah asas-asas Pancasila benar-benar dijadikan pedoman etika bisnis, maka praktek-praktek bisnis dapat dinilai sejalan atau tidak dengan pedoman moral sistem Ekonomi Pancasila.

http://www.ekonomirakyat.org/edisi_2/artikel_1.htm

Tulisan 2

Contoh Kasus Etika Bisnis

Kasus Penimbunan Kedelai

Beberapa waktu yang lalu, media memberitakan polisi menemukan gudang yang menyimpan timbunan kedelai. Konsekuensi dari penimbunan adalah distribusi barang tidak lancar dan barang menjadi langka. Kelangkaan akan menyebabkan harga naik karena ketidakseimbangan antara penawaran dan permintaan. Kemudian pada kondisi yang dianggap tepat, pengusaha mulai engeluarkan timbunan barnagnya sehingga keuntungan yang diperolehnya berlipat ganda. Dari sisi pengusaha enyimpan dulu barang dagangan dan menjualnya kembali waktu harga naik merupakan strategi bisnis yang jitu.

Sebaliknya yang terjadi dari sisi konsumen baik konsumen akhir, maupun konsumen antara yang menggunakan barang ini sebagai bahan baku proses produksi. Harga kedelai di pasar melonjak naik yang menyebabkan pengusaha tahu-tempe terperangah dan kesulitan mendapatkan bahan baku. Kasus seperti ini tidak terjadi hanya pada kedelai, bahan pokok yang lainpun pada gilirannya ”dipermainkan”. Utamanya karena permintaan terhadap bahan pokok relatif tidak elastis, sebagaimana juga permintaan terhadap bahan bakar.Harga-harga yang meningkat membuat masyarakat yang berkekurangan ”menjerit” dan kebingungan bagaimana mencukupi kebutuhan sehari-hari. Kasus bunuh diri menjadi lebih sering terdengar. Kemiskinan dan hilang akal kemana akan mengadu dan mendapatkan makan, apalagi dengan adanya tanggungan anak-istri sering membuat orang nekad menghabisi dirinya sendiri. Orang gila akhir-akhir ini menjadi lebih banyak ditemukan dipingir jalan, tertawa sendiri, buka baju seenaknya dan berbagai tingkah laku yang menunjukkan kehilangan akal sehat.

http://ekonomiislami.wordpress.com/2010/06/27/etika-bisnis/

Tulisan 3

Etika Bisnis

Secara umum, prinsip-prinsip yang berlaku dalam bisnis yang baik sesungguhnya tidak bisa dilepaskan dari kehidupan kita sebagai manusia, dan prinsip-prinsip ini sangat erat terkait dengan sistem nilai yang dianut oleh masing-masing masyarakat.

Sonny Keraf (1998) menjelaskan, bahwa prinsip etika bisnis sebagai berikut;

  • Prinsip otonomi; adalah sikap dan kemampuan manusia untuk mengambil keputusan dan bertindak berdasarkan kesadarannya tentang apa yang dianggapnya baik untuk dilakukan.
  • Prinsip kejujuran. Terdapat tiga lingkup kegiatan bisnis yang bisa ditunjukkan secara jelas bahwa bisnis tidak akan bisa bertahan lama dan berhasil kalau tidak didasarkan atas kejujuran. Pertama, jujur dalam pemenuhan syarat-syarat perjanjian dan kontrak. Kedua, kejujuran dalam penawaran barang atau jasa dengan mutu dan harga yang sebanding. Ketiga, jujur dalam hubungan kerja intern dalam suatu perusahaan.
  • Prinsip keadilan; menuntut agar setiap orang diperlakukan secara sama sesuai dengan aturan yang adil dan sesuai kriteria yang rasional obyektif, serta dapat dipertanggung jawabkan.
  • Prinsip saling menguntungkan (mutual benefit principle) ; menuntut agar bisnis dijalankan sedemikian rupa sehingga menguntungkan semua pihak.
  • Prinsip integritas moral; terutama dihayati sebagai tuntutan internal dalam diri pelaku bisnis atau perusahaan, agar perlu menjalankan bisnis dengan tetap menjaga nama baik pimpinan/orang2nya maupun perusahaannya.

Pertanyaan nya bagaimana menerapkan prinsip-prinsip etika bisnis ini agar benar-benar dapat operasional? Sonny juga menjelaskan, bahwa sesungguhnya banyak perusahaan besar telah mengambil langkah yang tepat kearah penerapan prinsip-prinsip etika bisnis ini, kendati prinsip yang dianut bisa beragam. Pertama-tama membangun apa yang dikenal sebagai budaya perusahaan (corporate culture). Budaya perusahaan ini mula pertama dibangun atas dasar Visi atau filsafat bisnis pendiri suatu perusahaan sebagai penghayatan pribadi orang tersebut mengenai bisnis yang baik. Visi ini kemudian diberlakukan bagi perusahaannya, yang berarti Visi ini kemudian menjadi sikap dan perilaku organisasi dari perusahaan tersebut baik keluar maupun kedalam. Maka terbangunlah sebuah etos bisnis, sebuah kebiasaan yang ditanamkan kepada semua karyawan sejak diterima masuk dalam perusahaan maupun secara terus menerus dievaluasi dalam konteks penyegaran di perusahaan tersebut. Etos inilah yang menjadi jiwa yang menyatukan sekaligus juga menyemangati seluruh karyawan untuk bersikap dan berpola perilaku yang kurang lebih sama berdasarkan prinsip yang dianut perusahaan.

Berkembang tidaknya sebuah etos bisnis ditentukan oleh gaya kepemimpinan dalam perusahaan tersebut.

Tanggung jawab Sosial Perusahaan

Tanggung jawab sosial dan keterlibatan perusahaan dalam berbagai kegiatan sosial merupakan suatu nilai yang sangat positif bagi perkembangan dan kelangsungan perusahaan dalam jangka panjang. Keterlibatan sosial perusahaan di masyarakat akan menciptakan suatu citra yang sangat positif. Biaya sosial yang dikeluarkan dianggap sebagai investasi jangka panjang. Kelestarian lingkungan, perbaikan prasarana umum, penyuluhan, pelatihan, dan perbaikan kesehatan lingkungan walaupun memerlukan biaya yang signifikan, namun secara jangka panjang sangat menguntungkan perusahaan, karena kegiatan tersebut menciptakan iklim sosial politik yang kondusif bagi kelangsungan bisnis perusahaan tersebut.

Dapat kita lihat, pada saat libur merayakan Hari Idul Fitri, beberapa perusahaan memberikan fasilitas mudik gratis bagi masyarakat yang terkait langsung dengan perusahaan, contoh; Bank dengan nasabahnya, perusahaan yang memproduksi obat tradisional dengan bakul jamunya dan lain-lain.

Bagi situasi dunia yang semakin global sekarang ini, masing-masing pihak saling tergantung, serta tidak ada lagi perusahaan yang tertutup atau tidak mau melakukan perbaikan-perbaikan untuk kemajuan. Perusahaan yang masih tidak mengindahkan hal-hal semacam ini, cepat atau lambat akan semakin ditinggalkan oleh pelanggannya.

http://edratna.wordpress.com/2006/12/06/budaya-korporatif-etika-bisnis-dan-corporate-sosial-responsibilities/

Nama : Rendyanto Rahardjo

Kelas : 4 EA 12

NPM : 11207425

Mata Kuliah : Etika Bisnis

Dosen : Supriyo Hartadi W.

Sabtu, 17 April 2010

tugas softskill bhs.indonesia2 (Proposisi & Analisa)

proposisi, menurut seorang ahli bahasa, adalah bongkahan-bongkahan makna yang ada dalam suatu tuturan. Sementara sepemahaman saya, secara sintaktis, proposisi adalah kesatuan makna yang dibentuk oleh ikatan antara suatu predikasi (pekerjaan/kegiatan atau keadaan) dengan yang terlibat dalam predikasi (kegiatan atau keadaan) itu.

Predikasi kan umumnya dibentuk oleh verba/frasa verbal atau adjektiva/frasa adjektival, nah argumen adalah segala hal yang terlibat dalam kegiatan yang dinyatakan oleh verba atau keadaan yang dinyatakan oleh adjektiva.

Jadi, setiap predikasi/predikat memiliki argumen. Singkatnya, argumen yang dimaksud adalah teman-teman predikat dalam kalimat yang terlibat dalam kegiatan predikat.

Contohnya nih:

Ibu memasak di dapur.

Kalimat di atas punya predikat memasak, teman-teman predikatnya ada Ibu sebagai subjek dan di dapur sebagai Keterangan atau Komplemen. Nah, karena di sini ada satu predikat berarti ada satu kesatuan proposisi di sini: yaitu verba/predikat memasak yang mengikat Ibu sebagai pelaku dan di dapur sebagai tempat terjadinya kegiatan memasak yang dilakukan oleh si subjek, alias pelaku, yang dikenal dalam kalimat sebagai Ibu.

Nah, selanjutnya, karena Ibu, memasak, dan di dapur, disebut argumen. Kenapa? Karena e karena, mereka adalah hal-hal yang terlibat dan bersangkutan dengan sebuah pekerjaan yang dalam kalimat dikatakan memasak, yang dikenal sebagai predikat, dan disatukan dalam suatu mahligai proposisi.

Informasi tambahan:

Dalam Kamus Linguistik edisi ketiga (Kridalaksana), dijelaskan bahwa proposisi adalah konfigurasi makna yang menjelaskan isi komunikasi dari pembicaraan; terjadi dari predikator yang berkaitan dengan satu argumen atau lebih. Sementara itu, argumen adalah nomina atau frasa nominal yang bersama-sama predikator membentuk proposis

Unsur Dasar Proposisi

Proposisi kategorik adalah suatu pernyataan yang terdiri atas hubungan 2 term sebagai subjek dan predikat serta dapat dinilai benar atau salah. Hubungan ini berbentuk pengiyaan atau pengingkaran. Proposisi kategorik terdiri atas empat unsur, dua di antaranya merupakan materi pokok proposisi, sedang 2 yang lain sebagai hal yang menyertainya. Empat unsur yang dimaksudkan adalah term sebagai subjek, term sebagai predikat, kopula, dan kuantor.

Term sebagai subjek adalah hal yang diterangkan dalam proposisi, term sebagai predikat adalah hal yang menerangkan dalam proposisi. Kedua unsur sebagai subjek dan predikat inilah yang merupakan materi pokok proposisi kategorik. Kopula merupakan hal yang mengungkapkan adanya hubungan antara subjek dan predikat, dan kuantor merupakan pembilang yang menunjukkan lingkungan yang dimaksudkan oleh subjek.

Proposisi dalam logika dapat benar dapat juga salah, tidak dapat dinilai kedua-duanya. Dalam arti tidak dapat setengah benar atau setengah salah. Jika benar ya benar jika salah ya salah sehingga tegas perbedaan antara keduanya.

Benar salahnya suatu proposisi dihubungkan dengan hal yang dibicarakannya. Jika yang dibicarakan tentang benda-benda alamiah maka kebenarannya adalah harus sesuai dengan kenyataannya (mengikut teori korespondens), dan jika yang dibicarakan hal atas dasar persetujuan bersama maka kebenarannya harus sesuai dengan hasil persetujuan tersebut (mengikuti teori koherensi). Jadi, benar salahnya suatu proposisi itu dihubungkan dengan isinya.

Term sebagai subjek berhubungan dengan kuantitas proposisi. Subjek dibedakan antara subjek universal dan subjek partikular. Subjek universal adalah mencakup semua yang dimaksud oleh subjek, subjek partikular adalah hanya mencakup sebagian dari keseluruhan yang disebutkan oleh subjek. Subjek universal dalam pernyataan simbolik disertai dengan kuantor universal, dan subjek partikular dalam pernyataan simbolik disertai dengan kuantor eksistensial.

Term sebagai predikat selalu berhubungan dengan isinya, dan merupakan kualitas proposisi, yang dibedakan antara predikat afirmatif dan predikat negatif. Predikat afirmatif adalah sifat mengiyakan adanya hubungan predikat dengan subjek, predikat negatif adalah sifat mengingkari adanya hubungan predikat dengan subjek atau sifat meniadakan hubungan subjek dengan predikat.

Empat Macam Proposisi

Proposisi kategorik merupakan pernyataan yang terdiri atas hubungan dua term sebagai subjek dan predikat, dan secara sederhana dibedakan atas empat macam, yaitu: proposisi universal afirmatif, proposisi universal negatif, proposisi partikular afirmatif, dan proposisi partikular negatif. Dari empat macam proposisi kategorik berdasarkan denotasi atau luas term yang dihubungkan, dapat dibedakan menjadi tujuh macam proposisi kategorik.

Proposisi universal afirmatif ialah pernyataan bersifat umum yang mengiyakan adanya hubungan subjek dengan predikat, dirumuskan berikut ini. “Semua S adalah P”. Proposisi universal afirmatif, berdasarkan perbandingan luas term, dapat dibedakan atas dua macam: universal afirmatif ekuivalen dan universal afirmatif implikasi.

1. Proposisi universal afirmatif ekuivalen ialah pernyataan umum X mengiyakan yang antara subjek dan predikat merupakan suatu persamaan, yakni semua anggota subjek adalah anggota predikat dan semua anggota predikat adalah anggota subjek, misal: Semua manusia berbudaya.

2. Proposisi universal afirmatif implikasi ialah pernyataan umum mengiyakan yang semua subjek merupakan bagian dari predikat, yakni semua anggota subjek menjadi himpunan bagian dari predikat, misal: Setiap warga negara Indonesia ber-Ketuhanan Yang Maha Esa.

Proposisi universal negatif ialah pernyataan bersifat umum yang mengingkari adanya hubungan subjek dengan predikat, dirumuskan: “semua S bukan P”. Proposisi universal negatif berdasarkan perbandingan luas term, hanya ada satu bentuk, yaitu berbentuk eksklusif sehingga lengkapnya disebut universal negatif eksklusif, yaitu pernyataan umum mengingkari yang berarti antara subjek dan predikat tidak ada hubungan, misalnya semua rakyat Indonesia tidak mengikuti ajaran komunis.

Proposisi partikular afirmatif ialah pernyataan bersifat khusus yang mengiyakan adanya hubungan subjek dengan predikat, dirumuskan: “sebagian S adalah P”. Proposisi partikular afirmatif berdasarkan perbandingan luas term, dapat dibedakan atas dua macam: partikular afirmatif inklusif dan partikular afirmatif implikasi.

1. Proposisi partikular afirmatif inklusif ialah pernyataan khusus mengiyakan yang sebagian subjek merupakan bagian dari predikat, yakni ada anggota subjek yang menjadi bagian predikat dan ada anggota predikat yang menjadi bagian subjek, misal: Sebagian rakyat Indonesia adalah keturunan asing.

2. Proposisi partikular afirmatif implikasi ialah pernyataan khusus mengiyakan yang sebagian dari subjek merupakan suatu predikat, yakni ada sebagian anggota subjek yang menjadi himpunan predikat, misal: Sebagian rakyat Indonesia adalah warga Partai Demokrasi Indonesia.

Proposisi partikular negatif ialah pernyataan bersifat khusus yang mengingkari adanya hubungan subjek dengan predikat, dirumuskan: “sebagian S bukan P”. Proposisi partikular negatif berdasarkan perbandingan luas term terdapat dibedakan atas dua macam: partikular negatif inklusif dan partikular negatif implikasi.

1. Proposisi partikular negatif inklusif ialah pernyataan khusus mengingkari yang sebagian subjek tidak merupakan bagian dari predikat, yakni ada sebagian subjek yang tidak termasuk predikat dan ada sebagian predikat yang tidak termasuk subjek, misalnya Sebagian Sarjana Hukum bukan ahli politik.

2. Proposisi partikular negatif implikasi ialah pernyataan khusus mengingkari yang sebagian dari subjek tidak merupakan suatu predikat, yakni ada sebagian subjek yang bukan anggota predikat dan semua anggota predikat merupakan bagian dari subjek, misalnya Sebagian manusia bukan bangsa Indonesia.


Proposisi Kategorik dan Tunggal

Proposisi tunggal dalam penalaran kategogik erat hubungannya dengan proposisi kategorik, didefinisikan “pernyataan yang terdiri atas satu term sebagai predikat sesuatu yang dapat dinilai benar atau salah”. Berdasarkan definisi ini maka subjek dari proposisi tersebut bukanlah suatu term atau konsep karena tidak merupakan suatu himpunan. Dan perbedaan pokok dengan proposisi kategorik adalah, dalam proposisi tunggal subjeknya bukan suatu term karena dianggap sudah jelas, sedang proposisi kategorik subjeknya adalah suatu term yang cirinya dapat diungkapkan dalam bentuk himpunan sebagai denotasinya.

Proposisi tunggal dapat bermula dari proposisi kategorik yang sudah jelas subjeknya, kemudian hanya dinyatakan predikatnya saja. Dan dapat juga proposisi tunggal dari bentuk proposisi kategorik yang kedua term sebagai subjek dan predikatnya dijadikan satu kesatuan sebagai predikat. Proposisi tunggal berdasarkan kuantitas dan kualitasnya dapat dibedakan atas 4 macam sebagai berikut.

1. Proposisi universal afirrnatif, dirumuskan: œx.Px, “semua adalah P”.

2. Proposisi universal negatif, dirumuskan: œx.-Px, “semua bukan P”.

3. Proposisi partikular afirmatif, dirumuskan: ›x.Px, “ada yang P”.

4. Proposisi partikular negatif, dirumuskan: ›x.-Px, “ada yang bukan P”.

Proposisi Hipotetik

Proposisi majemuk adalah suatu pernyataan yang terdiri atas hubungan 2 bagian yang dapat dinilai benar atau salah. Proposisi majemuk ada tiga macam, yaitu proposisi hipotetik, proposisi disjungtif, dan proposisi konjungtif.

Proposisi yang mengandung pangkal duga disebut dengan proposisi hipotetik, yaitu suatu pernyataan yang mempunyai hubungan ketergantungan antara 2 bagian, yang pertama sebagai anteseden dan kedua sebagai konsekuen. Hubungan ketergantungan dalam proposisi hipotetik dapat berupa kesetaraan, persyaratan atau kemungkinan, yang mewujudkan tiga macam proposisi hipotetik: proposisi ekuivalen; proposisi implikatif, dan proposisi problematik.

Proposisi ekuivalen merupakan pernyataan majemuk yang mempunyai hubungan kesetaraan antara anteseden dan konsekuen. Berdasarkan hubungan ketergantungan kesetaraan atau hubungan timbal-balik, proposisi ekuivalen dapat dibedakan atas tiga macam: ekuivalen kausalitas, ekuivalen definisional, ekuivalen analitik. Ekuivalen kausalitas ialah pernyataan majemuk yang mempunyai hubungan kesetaraan berupa sebab-akibat. Ekuivalen definisional adalah pernyataan majemuk yang mempunyai hubungan kesetaraan berupa pembatasan arti. Ekuivalen analitik adalah pernyataan majemuk yang mempunyai hubungan kesetaraan berbentuk penguraian arti.

Proposisi implikatif merupakan pernyataan majemuk yang mempunyai hubungan persyaratan antara anteseden dan konsekuen. Berdasarkan hubungan ketergantungan persyaratan, proposisi implikatif dapat dibedakan atas dua macam: implikasi logik dan implikasi material. Implikasi logik disebut juga implikasi imperatif adalah pernyataan majemuk yang mempunyai hubungan persyaratan atas dasar pertimbangan akal yang mengharuskan konsekuen terjadi dengan terpenuhinya anteseden. Implikasi material adalah pernyataan majemuk yang mempunyai hubungan persyaratan atas dasar isi yang dikandungnya dengan menetapkan konsekuen pasti terjadi jika terpenuhi adanya anteseden.

Proposisi problematik adalah suatu pernyataan yang hubungan ketergantungannya bersifat kemungkinan antara anteseden dan konsekuen, dalam arti anteseden terjadi belum tentu menyebabkan konsekuen, demikian juga konsekuen terjadi belum tentu dikarenakan adanya anteseden, jadi hubungannya bersifat tidak pasti, mungkin ada hubungan mungkin juga tidak.


Proposisi Disjungtif

Proposisi disjungtif merupakan bagian dari proposisi majemuk yang mempunyai hubungan pengatauan antara dua bagian yang keduanya sebagai pilihan (disjunct). Kedua pilihan dalam disjungsi karena sama kedudukannya sehingga dapat dibalik dan tidak mempengaruhi makna yang dikandungnya. Berdasarkan hubungan pengatauannya, disjungsi dibedakan atas empat macam, yaitu disjungsi eksklusif, disjungsi inklusif, disjungsi alternatif, disjungsi kolektif. Di antara empat macam ini disjungsi kolektif tidak digunakan dalam penalaran.

Disjungsi eksklusif merupakan pernyataan majemuk yang mempunyai hubungan pengatauan yang saling menyisihkan antara dua bagian, yakni antara bagian pertama dan bagian kedua tidak dapat bersatu, tetapi ada kemungkinan ketiga. Faedah praktis disjungsi eksklusif adalah sebagai konsekuen dari bentuk rumusan implikasi logik atau implikasi imperatif.

Disjungsi inklusif adalah pernyataan majemuk yang mempunyai hubungan pengatauan dapat merangkum antara dua bagian, yakni bagian pertama dan bagian kedua dapat bersatu sebagai perpaduan dan tidak ada kemungkinan ketiga. Faedah praktis disjungsi inklusif adalah sebagai anteseden dari bentuk rumusan implikasi logik atau implikasi imperatif. Disjungsi inklusif dalam bidang hukum hanya sebagai anteseden, jarang sekali sebagai konsekuen. Pengolahan disjungsi inklusif sebagai anteseden, dalam bahasa biasa dapat menggunakan tiga cara atau tiga bentuk rumusan, yaitu kedua bagian disjungsi dirumuskan sebelum konsekuen, dapat juga sesudah konsekuen atau dipisahkan. Dari 3 bentuk tersebut rumusan simboliknya tetap satu bentuk, yaitu kedua antesedennya di muka sebelum konsekuen.

Disjungsi alternatif adalah pernyataan majemuk yang mempunyai hubungan pengatauan yang berlawanan penuh antara 2 bagian, yakni antara bagian pertama dan bagian kedua tidak dapat bersatu dan tidak ada kemungkinan ketiga. Disjungsi alternatif sering juga disebut dengan disjungsi kontradiktif karena kedua bagiannya berlawanan penuh atau kontradiksi, yang satu merupakan kebalikan yang lain.

Proposisi Konjungtif

Proposisi konjungtif yang merupakan bagian dari proposisi majemuk didefinisikan sebagai pernyataan yang mempunyai hubungan penyertaan 2 bagian sebagai unsurnya. Dua bagian dalam konjungsi ialah bagian pertama atau penyerta pertama dan bagian kedua atau penyerta kedua yang kedudukannya sama. Hubungan penyertaan dalam proposisi konjungtif ialah pengungkapan pernyataan untuk menyebutkan dua unsur atau penyertanya secara bersamaan dan berkedudukan sama. Proposisi konjungtif atau konjungsi jika dianalisis berdasarkan bentuk hubungan penyertanya, dapat dibedakan dua macam, yaitu konjungsi disjungtif dan konjungsi predikatif.

Konjungsi disjungtif adalah pernyataan yang mempunyai hubungan penyertaan dua bagian yang keduanya dapat dikembalikan dalam bentuk pengatauan. Hubungan penyertaan dalam konjungsi disjungtif adalah penyebutan 2 unsur atau penyertanya itu berpangkal pada suatu himpunan semestanya menuju himpunan bagian yang merupakan unsurnya, yang dibedakan atas 3 macam, yaitu konjungsi eksklusif, konjungsi inklusif, konjungsi alternatif.

1. Konjungsi eksklusif merupakan pernyataan dengan hubungan penyertaan yang kedua bagiannya tidak dapat bersatu tetapi ada kemungkinan ketiga.

2. Konjungsi inklusif merupakan pernyataan dengan hubungan penyertaan yang kedua bagiannya dapat bersatu tetapi tidak ada kemungkinan ketiga.

3. Konjungsi alternatif merupakan pernyataan dengan hubungan penyertaan yang kedua bagiannya tidak dapat bersatu dan tidak ada kemungkinan ketiga.

Konjungsi predikatif adalah pernyataan yang mempunyai hubungan penyertaan berbentuk penyatuan antara dua bagian, dalam arti bagian pertama dan bagian kedua merupakan suatu sebutan. Konjungsi predikatif inilah yang merupakan pokok proposisi konjungtif. Dua bagian sebagai unsur atau penyertanya ini harus ada kedua-duanya, tidak boleh salah satu ditiadakan atau diingkari. Pengingkaran salah satu unsurnya berarti pengingkaran konjungsi itu karena keduanya bersatu sebagai suatu predikat.

Nama : Rendyanto Rahardjo

NPM : 11207425

Kelas : 3EA12

Mata Kuliah : Bahasa Indonesia 2

Dosen : Budi Santoso.SS